Kementerian Kependudukan &

Pembangunan Keluarga/BKKBN

Provinsi Sulawesi Tengah

2 anak lebih sehat

INformaSi digiTAL (INSTAL) seputar Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana)

di Provinsi Sulawesi Tengah

Geografi & Demografi Sulawesi Tengah

 

Informasi geografi & demografi provinsi sulawesi tengah

Program

 

Informasi Program pembangunan keluarga, kependudukan & keluarga berencana (bangga kencana) di provinsi sulawesi tengah

Inovasi Program

 

Upaya lebih membumikan program pembangunan keluarga, kependudukan & keluarga berencana (bangga kencana) di provinsi sulawesi tengah

Buletin Stunting Sulteng

Kabar Berita

Sekolah Khusus Keluarga adalah Agen Perubahan Pemerintah

 

 

Audiensi Kepala Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN Perwakilan BKKBN Sulawesi Tengah, Tenny Calveny Soriton, S.Sos., M.M. di dampingi Sekretaris Irmawati, SE. M.M. bersama jajarannya dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Kota Palu, disambut hangat Walikota Palu  H. Hadianto Rasyid, SE dan Wakil Walikota Palu Imelda Liliana Muhidin, SE., M.AP beserta Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Palu, Diah Puspita, S.AP, bertempat di ruang kerja Kantor Walikota Palu, Senin (5/5/2025).

Pertemuan antara Kepala Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Sulteng dengan Walikota-Wakil Walikota dan Ketua TP-PKK berlangsung hangat dan diselingi kelakar.

Dalam kunjungannya, Tenny  berkesempatan menjelaskan beberapa program Kemendukbangga/BKKBN seperti Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING), Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI) yang akan di kolaborasikan dengan program-program yang ada dilaksanan Pemkot Kota Palu. Begitu juga dengan realisasi dana Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB) fisik dan non fisik khusus Kota Palu yang hampir 100 %.

"Kami informasikan kepada Bapak Walikota dan Ibu Wawali bahwa pencapaian DAK Palu termasuk tertinggi di Sulawesi Tengah, hampir 100%. Kami berterima kasih sekali. Demikian pula bantuan besti saya, ibu Ketua TP PKK Palu, yang selalu mendukung kegiatan kami khususnya program Genting" ungkapnya.

Pada kesempatan ini pula Hadianto menjelaskan salah satu program dari 35 program prioritas di kepemimpinannya di periode keduanya, yaitu Sekolah Khusus Keluarga. Sekolah ini adalah upaya Pemerintah Kota memberikan pendampingan secara holistik kepada keluarga, jadi keluarga ini nanti akan di dampingi oleh Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas UMKM, Perindag, DLH (Dinas lingkungan Hidup), Dinas P2KB Kota Palu, Dinas Sosial, DP3A, Kementerian Agama, dan PKK.

"Pak Kaper, Sekolah Khusus Keluarga ini akan didampingi oleh instansi terkait, kami integrasikan, yakni Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas UMKM, Perindag, DLH (Dinas lingkungan Hidup), Dinas P2KB Kota Palu, Dinas Sosial, DP3A, Kementerian Agama, dan PKK)" jelasnya.

"Sebagai tambahan, Sekolah Khusus Keluarga ini akan kami lounching tanggal 14 Mei 2025, kami harapkan kehadiran Pak Kaban BKKBN" pintanya.

Hadianto menambahkan, tujuan dari Program ini adalah mengajarkan fungsi dan peran dari Orang tua dan anak untuk menciptakan keluarga yang harmonis dan bahagia. Nantinya dari Sekolah Keluarga ini keluarga yang ikut serta akan di berikan test untuk mendapatkan sertifikat sebagai bukti bahwa keluarga ini telah lulus dari sekolah keluarga nantinya diharapkan setelah lulus para keluarga yang ikut serta bisa mengetahui dimana peran Pemkot dan peran sebagai masyarakat dan hak-hak sebagai anak.

Tenny juga memberikan masukan untuk mengikut sertakan materi materi dari Kemendukbangga/BKKBN seperti BKB (Bina Keluarga Balita), BKL (Bina Keluarga Lansia) dan materi Lansia Tangguh untuk mendukung program Pemerintah Kota Palu.

"Kemendukbangga/BKKBN memiliki materi tentang BKB, BKR, BKL, dan UPPKA, semoga bisa menambah nuansa ilmu bagi peserta sekolah khusus keluarga" ujarnya. ADA